Kelas Pemilu KPU Tanggamus di SMA Muhammadiyah Gisting |
Kota Agung- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tanggamus bekerja sama dengan Himpunan Mahasiswa dan Pelajar Tanggamus (HIMAPTA)kembali melak-sanakan kegiatan sosialisasi pemilih pemula di SMA Muhammadiyah Gisting. Kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 19 April tersebut mengusung tema "Kelas Pemilu KPU Tanggamus".
Hadir pada acara sosilaisasi tersebut Ketua KPU Kabupaten Tanggamus Otto Yuri Syaputra, Anggota KPU Kabupaten Tanggamus, Antonius, Hayesta F Imanda, Zulwani dan Angga Lazuardi, Muhammadh kahfi (ketua HIMAPTA), Wakil Kepala Sekolah SMA Muhammadiyah Azhari serta 150 siswa-siswi SMA Muhammadiyah terdiri dari kelas 11 dan 12. Acara dimulai dari pukul 9.00 sampai dengan 11.45 WIB.
Dalam sambutanya Azhari menyambut baik atas diselenggarakannya kegiatan tersebut, karena hal ini dapat memberikan pengetahuan dan warna baru bagi siswa-siswi didiknya. "kalian kali ini tidak belajar dikelas tapi belajar di kelas KPU Tanggamus, untuk itu gunakan waktu sebaik-baiknya untuk menyimak materi yang akan disampaikan oleh Komisioner KPU, karena kalian akan menjadi corong bagi teman-teman kalian untuk menyampaikan tentang pemilu dan demokrasi", pungkasnya sebelum menutup sambutannya.
Otto Yuri Syaputra selaku Ketua KPU Kabupaten Tanggamus juga dalam sambutanyya menyampaikan terimakasih atas diterimanya acara sosialisasi ini di SMA Muhammadiyah Gisting. "semoga acara sosialisasi ini dapat memberikan kesadaran pentingnya berdemokrasi yang pada akhirnya dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pemilu terutama bagi pemilih pemula, karena jumlah pemilih pemula bukanlah jumlah yang sedikit dan jelas akan mempengaruhi tingkat prosentasi partisipasi pemilih" ungkapnya.
Kelas KPU Tanggamus ini dipandu langsung oleh Ontonius selaku Koordinator Devisi SDM dan Partisipasi Masyarakat KPU Kabupaten Tanggamus. Kegiatan dibagi menajdi dua sesi, sesi pertama adalah penyampaian materi yang disampaikan oleh Zulwani selaku Koordinator Devisi Hukum KPU Kabupaten Tanggamus. Materi yang disampaikan sekitar lembaga penyelengara pemilu, peserta pemilu dan syarat untuk dapat menjadi pemilih dalam pemilu.
Sesi kedua adalah tanya jawab dan simulasi penghitungan umur siswa apakah di pilkada tahun 2018 mendatang sudah bisa menyampaikan aspirasinya atau belum. Sesi kedua tersebut dipandu langsung oleh Antonius.
2 komentar:
Posting Komentar